- URAIAN SINGKAT
Lingkungan bisnis yang berubah begitu cepat dan bernuasa VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity), telah menyebabkan industri perbankan semakin ketat, sehingga menuntut bank untuk menyesuaikan strategi dengan perubahan yang terjadi agar tetap bertahan dalam arus kompetisi. Penyusunan strategi jangka panjang – menengah yang aplikatif dan terukur menjadi sangat penting sebagai pedoman perusahaan mencapai visi dan misinya. Sebagai respon dari perubahan lingkungan dan tuntutan stakeholder, sudahlah tepat apabila arah kebijakan 5 (lima) tahun ke depan selalu di up-date melalui penyusunan Rencana Strategis Bank, dan untuk memenuhi PBI No. 8/4/PBI/2006 tentang Good Corporate Governance pasal 56 ayat 1 yang menyatakan bahwa: ”Bank wajib menyusun rencana strategis dalam bentuk rencana korporasi (corporate plan) dan rencana bisnis (business plan)”
- TAHAPAN
Tahapan konsultansi meliputi: penelitian dan penyusunan analisis kinerja perusahaan, analisis potensi pasar & posisi perusahaan, strategi perusahaan (mencakup road map korporasi, program inisiatif dengan balanced score card, pemetaan strategi perusahaan), rencana kerja fungsional, dan proyeksi keuangan
- METODE
Konsep teori yang digunakan adalah SWOT analysis dan dapat ditambah dengan beberapa konsep lainnya sesuai kebutuhan. Setiap kegiatan konsultasi dilakukan dengan dasar riset yang mendalam (riset pustaka, survey internal dan survey eksternal) dan pembahasan secara intensif baik melalui Focus Group Discussion (FGD) dan/atau komunikasi jarak jauh (teleconference, email dan media lainnya) antara tim LPPI dengan tim counterpart
- DURASI
Konsultasi ini diselenggarakan selama 4 (empat) bulan.